Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Analisa Pasar Global | 11 Januari 2019

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(Jan 11, 2018)
Investment Information Team
(angga.choirunnisa@miraeasset.co.id)

U.S

Dow dan S&P 500 keluar dari wilayah koreksi, pasar saham memperpanjang kemenangan beruntun lima hari

Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 keluar dari wilayah koreksi Kamis, dengan pasar saham naik untuk sesi kelima berturut-turut dikala Ketua Federal Reserve Jerome Powell menegaskan kembali kesepakatan bank sentral untuk melanjutkan dengan hati-hati pada kebijakan moneter.

Tetapi kenaikan hari ini tiba sehabis sesi yang volatile alasannya ialah investor berurusan dengan adonan optimisme atas kemajuan dalam pembicaraan perdagangan, data ekonomi Tiongkok yang kurang cemerlang dan data penjualan liburan yang mengecewakan.

Dow Jones +0,51%, naik 122,80 poin menjadi 24.001,92. S&P 500 +0,45%, naik 11,68 poin menjadi 2.596,64. Nasdaq +0,35%, menambahkan 28,99 poin menjadi 6.986,07.

Investor besar hati oleh Powell, yang selama diskusi di Economic Club of Washington menekankan bahwa bank sentral akan "fleksibel" dan "sabar" pada kebijakan moneter alasannya ialah inflasi "di bawah kendali."

Namun, pasar secara singkat berbalik lebih rendah dikala ia menyatakan kekhawatiran ihwal meningkatnya beban utang negara itu meskipun ia menyampaikan bahwa The Fed lebih peduli dengan siklus bisnis, berdasarkan berita.

Eropa

Indeks Eropa merosot di tengah kekhawatiran perlambatan China baru

Semua indeks utama Eropa jatuh pada hari Kamis, tetapi berada di luar level terburuknya sehabis data ekonomi yang lemah dari China dan gangguan terbaru dalam pembicaraan mengenai penutupan pemerintah AS digabungkan untuk menakuti investor.

Stok penambangan sedang berjuang, tapi di sisi lain ada dongeng yang lebih baik bagi retail besar Inggris dikala pengumuman penjualan Natal terus bergulir.

Stoxx Europe 600 turun 0,1% menjadi 347,26.

Harga konsumen dan produsen melambat tajam di Cina bulan lalu, menambah tantangan bagi Beijing untuk meningkatkan seruan yang lesu dalam penurunan ekonomi yang semakin dalam. Ini menggantikan optimisme investor sebelumnya yang diciptakan oleh kemajuan yang dibentuk dalam pembicaraan perdagangan antara Washington dan Beijing.

Kekhawatiran lain bagi investor ialah penutupan sebagian pemerintah AS, dengan kebuntuan bercokol sehabis Presiden Donald Trump keluar dari pertemuan terakhirnya dengan Demokrat pada hari Rabu.