Cara Merawat Bayi Yang Gres Lahir
Mengasuh bayi yang gres lahir sudah menjadi tanggung jawab keluarga dan anak (bayi) merupakan anugerah yang terindah apalagi untuk pasangan yang gres menikah. Banyak ibu kewalahan dalam mengasuh bayi gres lahir lantaran bayi sangat sensitive. Cara perlakuan bayipun harus signifikan bayi hanya berinteraksi dengan menangis maka ibu harus peka dan tahu bahwa sedang terjadi permasalahan pada bayi. Maka banyak cara dalam mengatasi permasalahan pada bayi dan ada beberapa alasannya yaitu yang sering terjadi akan kita urai pada artikel ini dan bagaimana mengatasinya.
Baca juga: Cara menciptakan bubur tim untuk bayi
Baca juga: Cara memandikan bayi gres lahir dengan benar
Banyak sekali permasalahan pada bayi gres lahir. Uraian di atas adalah permasalahan yang sering terjadi dan ditemui dalam menghadapi bayi gres lahir di lingkungan kita dan ibu tidak perlu cemas dan khawatir dalam menghadapi bayi. Ibu perlu banyak asupan masakan yang banyak dan bergizi lantaran ibu sering mencicipi lapar ketika menghadapi bayi gres lahir dan butuh sumbangan suami. Oleh alasannya yaitu itu, keberhasilan dalam mengasuh bayi gres lahir kembali kepada suami dan keluarga dalam memperhatikan ibu dan bayinya.
Kontributor: Istriku Tercinta
a. Jaga kebersihan dan keamanan bayi
Jagalah kebersihan tangan ibu atau keluarga ketika ingin memegang atau menggendong bayi yang gres lahir. Cuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh bayi semoga bayi terhindar dari basil dan virus. Berhati-hatilah ketika mengendong bayi yang gres lahir terutama saat memegang bab kepala dan leher bayi. |
| Bayi |
b. Mengganti Popok
perawatan bayi gres yang sering terjadi yaitu memasang popok. Ibu mungkin akan mengganti popok sampai 10 kali dalam sehari. Hal ini tergantung dari asupan yang diterima bayi. Biasanaya, bayi yang diberi susu formula semenjak lahir akan lebih sering pipis dan buang air besar dibandingkan bayi yang diberi ASI. Bayi pertama kali buang air besar sesudah sehari atau dua hari kelahirannya. Sebutan kotoran bayi gres lahir yang baik berupa mekonium berwarna hitam dan mekonium sendiri terdiri dari lendir, cairan ketuban, dan segala sesuatu yang ditelan bayi ketika berada di dalam janin atau Rahim ibu.Baca juga: Cara menciptakan bubur tim untuk bayi
c. Demam
Jika suhu badan bayi naik dari suhu normal (36 derajat celcius) dan mendekati 37 derajat celsius, maka akan dikatakan bahwa bayi mengalami demam. Tapi sebenarnya, demam bukan penyakit. Demam yaitu kondisi yang normal terjadi dan merupakan suatu bentuk reaksi terhadap sesuatu yang terjadi di dalam badan lantaran adanya jerawat virus. Suhu badan akan kembali normal dengan sendirinya bila badan bayi bisa mengatasi jerawat tersebut. Tapi bila usia bayi belum mencapai 1 bulan dan suhu tubuhnya mencapai lebih dari 37,5 atau bahkan 38 derajat celcius, ibu perlu segera membawanya ke dokter atau ke kemudahan kesehatan terdekat dan terpercaya.d. Bayi Sering Menangis dan Rewel
Bayi sangat nyaman dalam kandungan ibu selama 9 bulan . Setelah proses melahirkan, bayi harus mengikuti keadaan dengan lingkungan berbeda dari kandungan ibu. Menangis yaitu salah satu cara berkomunikasi bayi dengan ibu dan ayahnya. Bayi biasanya menangis dan rewel lantaran lapar, perut kembung, ingin digendong, buang air, atau merasa tidak nyamaan cara mengatasinya coba periksa bayi dan coba semua cara semoga bayi damai kembali. Periksa popok bayi jikalau bayi BAB maka gantilah popok bayi dan jikalau tidak ada permasalahan dengan popoknya mungkin bayi haus atau lapar.Baca juga: Cara memandikan bayi gres lahir dengan benar
Banyak sekali permasalahan pada bayi gres lahir. Uraian di atas adalah permasalahan yang sering terjadi dan ditemui dalam menghadapi bayi gres lahir di lingkungan kita dan ibu tidak perlu cemas dan khawatir dalam menghadapi bayi. Ibu perlu banyak asupan masakan yang banyak dan bergizi lantaran ibu sering mencicipi lapar ketika menghadapi bayi gres lahir dan butuh sumbangan suami. Oleh alasannya yaitu itu, keberhasilan dalam mengasuh bayi gres lahir kembali kepada suami dan keluarga dalam memperhatikan ibu dan bayinya.
Kontributor: Istriku Tercinta
Sumber https://www.berimanblog.com/
